Mahasiswa Sebut Bupati Pinrang Kurang Peduli, Disurati Tak Digubris, Didemo Tak Bergeming

Terkini.id, Pinrang –Ikatan Pelajar Mahasiswa Letta (IPMAL) turun melakukan aksi unjuk rasa di kantor Bupati Pinrang, Senin 6 Juni 2022.

Aksi tersebut, menuntut penyetaraan infrastruktur pendidikan di Kabupaten Pinrang, yang dinilai sama sekali tidak merata. Khususnya di eks Desa Letta yang berada di Kecamatan Lembang.

Dan sebagai informasi saja, sebelum aksi unjuk rasa yang dilakukan hari ini, Ismail selaku Ketua IPMAL menyampaikan, pihaknya sebelumnya telah bersurat dengan maksud permohonan audiensi dengan Bupati Pinrang.

“Sejak dilayangkan surat tersebut, sampai hari ini belum ada konfirmasi dari pihak bupati. Padahal sudah 2 bulan ini kami selalu menunggu, bahkan kami telah cek untuk kedua kalinya di ruangan Sekda dan Humas tapi tidak ada hasil yg kami dapatkan,” kesalnya.

Ismail pun menilai, sikap bupati tersebut terlalu ekslusif dan nampak tidak begitu peduli dengan kondisi pendidikan sehingga enggan berdialog dengan mahasiswa.

Salah satu Orator Aksi, Agung Arra, juga ikut menyayangkan sikap acuh tak acuh dari orang nomor satu di Bumi Lasinrang tersebut, yang enggan untuk audiensi maupun berdialog.

Padahal, lanjutnya, isu yang dibawa oleh putra-putri yang besar di Letta tersebut, merupakan persoalan yang sangat dasar dan krusial.

“Di sekitaran eks Desa Letta itu, ada 11 sekolah. Kondisinya sangat memprihatikan. Karena hari ini, bupati enggan menemui massa aksi, selanjutnya kami akan datang dengan massa yang lebih besar lagi,” janjinya.

Sementara itu, Kepala Kesbangpol Kabupaten Pinrang, Abd Rahman Usman, menepis asumsi jika pihak Pemda tidak menggubris surat maupun aspirasi yang masuk. Namun, ia juga tak menjelaskan lebih jauh, kenapa surat audiensi tersebut tak direspons oleh bupati.

“Untuk teman-teman mahasiswa, bukannya Pak Bupati tidak mau berdialog. Tapi Pak Bupati sedang ada agenda di Kecamatan Batu Lappa,” jelasnya kepada massa aksi