NETWORK
Terkini.id, Pinrang — Untuk kebijakan pemerintah di sektor pertanian peran Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) akan sangat krusial. Maka dari itu, untuk ke depannya PPL perlu lebih agresif memainkan perannya.
Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid, menyampaikan, jika tahun ini pihaknya memiliki ekspektasi peningkatan produksi kembali dapat dicapai untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pinrang.
“Untuk itu, para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) perlu senantiasa memberikan bimbingan dan mengawal para petani dalam aktifitasnya di bidang pertanian,” pesannya, Senin 6 Februari 2023.
Lebih jauh, tambahnya, selain untuk memacu produktivitas hasil pertanian, PPL dinilai juga punya fungsi penting lainnya. Khususnya, sebagai jembatan atara pemerintah dengan para petani.
“Nah di sini, peran PPL penting untuk melakukan sosialisasi terkait kebijakan-kebijakan pemerintah dalam bidang pertanian termasuk kebijakan terkait pupuk bersubsidi,” imbuhnya.
- Diklatsar Banser, Begini Pesan Kapolres Pinrang
- Respons Aduan Masyarakat, Warga Sidrap Diamankan oleh Satres Narkoba Polres Pinrang Saat Lakukan Operasi di Tiroang
- Tim Sukses Eks Bupati Pinrang Disuruh Minta Maaf, Kasatreskrim: Itu Syarat Mediasi
- Partisipasi Pemilih di Pinrang Tembus di atas 80 Persen, Begini Rinciannya
- Kepala UPTD SD/SMP di Pinrang Dikumpul di Rumah Ketua Parpol, Bawaslu: Penelusuran Sedang Berjalan
Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kabupaten Pinrang A.Tjalo Kerrang, mengungkapkan, saat ini petani masih terkendala dengan masalah klasik yaitu berkaitan dengan ketersediaan pupuk bersubsidi.
“Saat ini hanya 2 jenis pupuk bersubsidi saja yang ditanggung oleh pemerintah, aturan ini adalah aturan dari kementerian,” bebernya.
Kendati demikian, pihaknya akan terus berupaya agar kuota pupuk bersubsidi di Kabupaten Pinrang bisa memenuhi kebutuan dari para petani.