Kerap Terjadi Konflik Penggunaan Air di Pinrang, P3A Diharapkan Lakukan Ini
Komentar

Kerap Terjadi Konflik Penggunaan Air di Pinrang, P3A Diharapkan Lakukan Ini

Komentar

Terkini.id, Pinrang — Setiap tahun di Kabupaten Pinrang, kerap terjadi konflik penggunaan air di antara para petani. Maka dari itu, mereka yang tergabung dalam Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) mampu untuk meretas hal tersebut.

Kepala Bidang Irigasi Pedesaan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi Kabupaten Pinrang, Husni Nakka, menyampaikan, jika konflik sosial, dalam hal ini pertengkaran dalam penggunaan air antar petani memang kerap terjadi.

“Apa lagi kalau ada petani yang tidak mengikuti jadwal musim tanam, pasti hal itu sangat mungkin untuk terjadi,” bebernya, Rabu 3 Agustus 2022.

Husni bertutur, jika pihaknya intens melakukan pelatihan operasi dan pemeliharaan bagi para P3A di Kabupaten Pinrang, yang jumlah sekitar 600 orang dalam setahun.

“Itu kan P3A di isi oleh para petani. Maka dari itu, mereka diharapkan mampu bermusyawarah dengan baik. Khususnya soal operasi penggunaan air. Supaya, pertengkaran penggunaan air bisa diretas,” bebernya.

Baca Juga

Namun tak sampai di situ saja, tambahnya, P3A pun pada dasarnya sebuah perkumpulan atau organisasi yang itu mendapat kucuran anggaran daru negara. Oleh sebab itu, upaya mandiri P3A juga didorong untuk menyeleseikan urusan irigasi skala kecil.

“Misalnya saja, kalau ada irigasi yang lancar karena tersumbat sesuatu. Ada yang rusak dengan skala kecil, itu bisa P3A yang eksekusi. Jika irigasi yang rusak sudah skala besar, itu bisa dikoordinasikan dinas untuk ditindaklanjuti,” jelasnya