Terkini.id, Pinrang — Pemkab Pinrang melalui Dinas Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi (SDABK) akan melakulan normalisasi saluran irigasi tambak. Anggarannya, berasal dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang Sulawesi Selatan.
Kepala Bidang Irigasi dan Pedesaan Dinas SDABK Kabupaten Pinrang, Husni Nakka, menyampaikan, akan ada empat pekerjaan fisik dengan beberapa item pekerjaan, yang menyasar beberapa area tambak di Bumi Lasinrang.
“Alhamdulillah Balai beri support ke Pinrang lagi. Anggaran untuk normalisasi saluran irigasi tambak itu, sebanyak Rp10 miliar,” sebutnya, Selasa 21 Juni 2022.
Husni merinci, agenda normalisasi itu akan menyasar saluran tambak di dua kecamatan. Yakni Kecamatan Mattiro Sompe dan Kecamatan Cempa. Tak hanya normalisasi saluran, lanjutnya, kegiatan fisik lainnya juga berupa urugan batu muara, dan juga pembuatan jembatan dan jalan produksi.
Ada pun untuk kegiatan normalisasi, bebernya, akan dilakukan di saluran tambak Ujung Tape, saluran Ujung Tape II, saluran Sibo I, saluran Sibo II, saluran tambak Wakka, saluran pembuangan Cempa serta saluran pembuangan Ammani.
“Khusus di Wakka waktu kami sosialisasi, masyarakat mengaku kalau sudah 32 tahun lamanya tak ada normalisasi saluran di sana. Semoga agenda itu, bisa membantu petambak kita lebih produktif lagi,” harapnya.
Sementara itu Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid, berharap, normalisasi saluran irigasi tambak di Pinrang bisa melentingkan kembali produksi udang di Kabupaten Pinrang.
“Semoga ini bisa membantu produksi perikanan kita,” harapnya